Beberapa Istilah Yang Umum Digunakan Dalam Hipnotis

Dalam mempelajari hipnotis, anda akan menemukan beberapa istilah yang mungkin belum pernah anda ketahui sebelumnya. Berikut ini adalah beberapa istilah yang mungkin akan anda temui ketika anda mempelajari hipnotis :

Induksi :
Serangkaian proses untuk membuat klien menuju kondisi trance.

Klien/Subyek/Suyet/Pasien :
Orang yang menerima induksi menuju trance.

Trance :
Kondisi fisik dan pikiran klien saat terhipnotis.

Pre-Induction :
Serangkaian proses sebelum melakukan induksi.

Sugestivitas test :
Suatu rangkaian test sederhana untuk menguji kepekaan dalam menerima sugesti.

Rapid Induction :
Induksi yang cepat membawa klien menuju trance, umumnya digunakan dalam stage hypnosis.

Shock Induction :
Termasuk rapid induction, namun lebih menonjolkan kejutan tiba-tiba untuk klien.

Hypnotist :
Juru hipnotis atau pengguna teknik hipnotis.

Hypnotherapy :
Hipnotis yang digunakan untuk tujuan terapi.

Beta :
Gelombang otak saat manusia dalam kesadaran penuh.

Alpha :
Gelombang otak saat awal memasuki pikiran bawah sadar, kritik menurun dan sugestif.

Theta :
Gelombang bawah sadar yang sangat dalam, kritik nonaktif dan sangat sugestif.

Delta :
Gelombang otak saat manusia tidur nyenyak, tanpa mimpi dan tidak sugestif.

Trance Level Test :
Serangkaian pengamatan terhadap ciri-ciri khusus pada klien untuk mengetahui tingkat keberadaan gelombang otak klien.

Deepening :
Teknik memperdalam tingkatan trance yang dialami oleh pasien.

Sugesti :
Saran yang diberikan kepada klien saat mengalami kondisi trance.

Terminasi :
Mengakhiri proses hipnotis dan mengembalikan kesadaran klien.

Post Hypnosis :
Sugesti hipnotis yang dilakukan klien diluar trance hipnotis (dalam keadaan sadar).

Somnambulisme :
Keadaan saat seseorang mampu mempertahankan kondisi trance hipnotis dalam keadaan mata terbuka (berada pada gelombang theta yang sangat dalam).

Somnambulis :
Orang yang mengalami somnambulisme.

Catalepsy :
Keadaan saat sebagian atau seluruh tubuh klien bergerak diluar kesadaran, untuk mengikuti sugesti yang diberikan oleh hypnotist.

Spontanous Amnesia :
Klien melupakan sugesti yang diterima, namun tetap menjalankannya. Umumnya terjadi secara otomatis pada gelombang theta yang dalam.

Glove Anesthesia :
Keadaan mati rasa sebagian atau seluruh tubuh yang diciptakan dari sugesti.

Halusinasi Negatif :
Klien memandang suatu benda menjadi wujud lain atau bahkan menjadi tak terlihat, sesuai sugesti yang diberikan sebelumnya.

Halusinasi Positif :
Klien memandang suatu benda atau keadaan yang sebenarnya tidak ada, sesuai sugesti yang diberikan sebelumnya.

Time Distortion :
Klien merasakan waktu berlalu menjadi lebih cepat dari seharusnya.

Time Retardation :
Klien merasakan waktu berlalu menjadi lebih lambat dari seharusnya.

Pacing & Leading :
Hypnotist mengikuti kemauan klien/suyet terlebih dahulu, kemudian hypnotist mengarahkan klien ke jalurnya.

Conscious Mind :
Pikiran sadar.

Sub-conscious mind :
Pikiran bawah sadar.